Kalau dipikir-pikir lagi, blog ini butuh… tunggu dulu.

Ketika pertama kali saya memulai blog ini dari awal lagi, saya sama sekali tidak punya tujuan mau dibawa ke mana blog ini. Saat itu tujuan saya cuma ingin menulis.

Menulis…

dan menulis.

Hasilnya saat ini blog ini sudah punya banyak tulisan. Sudah lebih dari 120 tulisan.

Pengunjungnya pun lumayan. Setiap hari ada lebih dari 200 views. Penghasilan Adsense-nya rata-rata $0.3/hari.

Bukan angka yang besar, memang.

Tapi lumayanlah… untuk sebuah blog yang isinya kadang bermanfaat, kadang tidak.

Lebih banyak tidak bermanfaatnya dari pada yang bermanfaat.

Namun, setelah saya pikir-pikir lagi. Setelah 8 bulan nge-blog, saya merasa bahwa blog ini perlu sedikit penyegaran.

Terlebih dari sisi kategori.

Duh, sulit sekali menemukan tulisan-tulisan saya yang sudah lama jika menggunakan kategori seperti sekarang. Navigasinya sulit. Ketika ada orang yang menemukan tulisan bermanfaat di blog ini melalui hasil pencarian Google, mereka akan pergi begitu saja karena tidak menemukan tulisan bermanfaat lainnya di sini.

Jadi, engagement-nya kurang.

*oke, nanti saya sambung lagi tulisan ini*

*nonton video di Youtube tentang rocket selama 2 jam*

*nonton video skill dan gol Miralem Pjanić*

*nonton gol tendangan bebas Cristiano Ronaldo*

*melamun kenapa Miralem Pjanić bisa dihargai lebih dari €60 juta oleh Real Madrid*

*melamun mengapa Juventus menolak tawaran Real Madrid*

*melamun memikirkan apa blog yang memiliki kategori yang lebih unik dari pada blog ini*

Ah! Sudahlah!

Kategori pada blog ini sudah perfect.

Rasanya tidak ada di dunia ini blogger yang memiliki penamaan kategori se-unik blog ini. Tidak ada yang perlu diubah-ubah lagi tentang kategori blog ini. Blog ini memiliki ke-unikannya sendiri.

Keunikan yang jarang bisa ditemui di blog-blog lain.

Seorang Procrastinator yang berkelana menyusuri perputaran waktu melakukan hal-hal sama sekali tidak bisa dibilang produktif adalah tema blog ini.

Jiwa blog ini.

Jadi sudahlah… saya tidak perlu memikirkan hal yang tidak perlu saya pikirkan (kecuali mengapa Juventus menolak tawaran Real Madrid) lagi. Lebih baik tetap ngeblog dan ngeblog saja.

Oke, sudahlah.