Pada tulisan saya sebelumnya tentang Mengapa Manusia Bisa Kehabisan Ide? Saya menuliskan bahwa ide itu bisa datang jika kita memiliki suatu tujuan. Walaupun begitu, pada dasarnya ide itu tidak bisa dipaksakan. Jika Anda sudah memiliki tujuan, maka ide tetap tidak akan muncul jika Anda terlalu berusaha keras untuk mendapatkan ide. Biarkan ide itu datang sendiri. Otomatis.
Ibarat bernafas.
Mengapa saya katakan ide itu ibarat bernafas? Ya, karena Anda tidak bisa memaksa diri Anda sendiri untuk bernafas. Kecuali pada saat-saat tertentu saja. Manusia pada umumnya membiarkan tugas bernafas ini kepada otak untuk mengatur semuanya. Tujuannya agar manusia, yang merupakan sebagian besar dari otak, bisa melakukan tugas lain tanpa perlu memikirkan seberapa banyak oksigen yang harus dihirup per detiknya. Semuanya diserahkan pada sebagaian kecil dari otak untuk membuat tugas bernafas ini dilakukan secara otomatis.
Jika saat ini saya minta Anda untuk bernafas secara ‘manual’ selama 15 menit misalnya, maka Anda akan lebih cepat lelah dari pada bernafas secara otomatis. Karena Anda menggunakan sebagian besar dari otak Anda untuk mengurusi masalah yang seharusnya bukan urusannya. Membuat bernafas menjadi tugas yang tidak effisien.
Begitu juga dengan ide.
Ide merupakan tugas yang dikerjakan oleh sebagian kecil dari otak. Mengapa saya bilang begitu? Terkadang ide-ide cemerlang yang terlintas di pikiran Anda bisa saja hilang dalam sekejab. Karena bagian otak yang kecil ini tidak memiliki kapasitas penyimpanan yang baik untk menampung ide-ide yang dihasilkannya.
Itu sebabnya, Anda jangan mengambil alih pekerjaan yang dilakukan oleh sebagian kecil otak ini. Jika Anda tetap memaksakannya menjadi tugas sebagian besar otak Anda, maka Anda akan cepat lelah. Karena Anda mencoba menghasilkan ide dengan cara yang tidak effisien.
Oleh karena itu, cara untuk menghasilkan banyak ide adalah dengan membiarkan ide itu muncul secara otomatis. Anda bisa melakukan tugas-tugas penting lainnya di saat sebagian otak yang kecil tersebut berusaha menemukan ide secara otomatis dan effisien.
Saya sendiri bukan seorang pencandu narkoba. Tapi entah mengapa ide tulisan ini bisa muncul begitu saja tanpa harus menghisap selinting ganja.
LoL.
Ini tulisan paling abstrak yang pernah saya tulis.
Leave a Reply