• Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • Artikel
  • Postingan
  • Tutorial
  • Review
  • YouTube Channels
    • Dipo Putra
    • Kurang Kerjaan
  • About Me

Dipo Putra

A Professional Procrastinator

sebelum menghapus facebook

Hapus akun Facebook atau tidak ya?

4 April 2018 By Dipo Leave a Comment

Saya punya akun Facebook sudah cukup lama sekali. Sudah 8 tahun. Atau bisa dibilang, saya mendaftar Facebook pada tahun 2009. Pada saat itu Friendster masih asik-asiknya. Facebook masih muka baru. Belum banyak orang yang pakai Facebook. Cari teman susah di Facebook. Tampilannya, duh… classic.

Saya tidak tahu berapa banyak waktu yang sudah saya habiskan mengakses Facebook. Yang pasti, sangat banyak dan sangat berharga.

Sesuatu yang seharusnya saya sesali. Waktu saya sudah terlalu banyak terbuang. Tapi mengapa baru akhir-akhir ini saya menyadarinya?

Tidak ada seorang procrastinator yang tidak pernah membuang-buang waktunya untuk sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu penting. Akhir-akhir ini di Facebook saya memang tidak pernah buat status lagi. Status terakhir saya adalah pada saat Italy tersingkir dari Piala Dunia 2018. Sekarang saya cuma mondar-mandir di grup-grup yang saya ikuti. Mana tahu ada anggota yang bertanya, maka saya dengan senang hati akan menjawab. Sesekali saya juga mencantumkan link ke blog ini dengan sedikit harapan ada yang mengunjungi blog saya yang sederhana ini.

Terkadang saya juga mendapatkan ide-ide tulisan dari postingan-postingan para anggota.

Tapi tidak semua grup yang memiliki anggota ramah dan baik hati. Tidak semua orang yang bisa menerima pendapat orang lain begitu saja tanpa ada sedikit perdebatan. Tidak semua orang suka dengan cara saya yang mencantumkan link blog saya sebagai referensi. Bahkan ada yang berkomentar bahwa saya mencari ‘receh’ dengan posting-posting link blog saya sendiri.

Lama-lama saya akhirnya menyadari, saya malah lebih banyak membuang waktu saya di Facebook akhir-akhir ini dari pada yang saya habiskan dahulu.

Perdebatan di grup terkadang membuat kepala saya panas dan menghabiskan waktu berjam-jam untuk mencari semua materi yang bisa saya dapatkan untuk mendukung sesuatu yang saya pertahankan. Namun itu malah membuat waktu saya semakin banyak terbuang karena pada dasarnya sebuah perdebatan di internet tidak akan ada habisnya.

Komentar-komentar pedas orang (yang seharusnya tidak perlu saya hiraukan) membuat saya kehilangan mood untuk melakukan pekerjaan apapaun. Itu biasanya dilanjutkan dengan main game atau browsing meme hingga mood saya membaik.

Jika begini ceritanya, bagaimana saya bisa fokus mengelola channel YouTube saya? Bagaimana saya mau berhasil mengelola channel YouTube sedangkan saya lebih banyak mengurusi hal-hal yang tidak penting dan tidak menghasilkan apapun?

Memang, saya tidak pernah keberatan terlibat dalam sebuah diskusi atau menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka yang belum tahu tentang suatu hal. Saya senang bisa membantu orang. Saya merasa bangga jika orang yang saya bantu mengucapkan terima kasih. Tapi apakah itu tujuan saya membuat blog dan membuat channel YouTube? Untuk jadi orang baik hati yang dengan senang hati membantu orang yang sedang kesusahan?

Membantu orang adalah pekerjaan mulia. Saya tahu itu. Tapi, siapa orang yang membantu saya?

Ah, saya baru ingat. Saya jarang sekali memulai diskusi di grup. Kalaupun ada, biasanya tidak banyak orang yang peduli.

Saya terkadang men-share postingan di blog ini (yang saya anggap sangat berguna) ke grup. Lalu diikuti dengan caption “Semoga bermanfaat :)”. Lalu beberapa menit kemudian dapat beberapa like dan 1 atau 2 komentar. Lalu postingan saya tenggelam begitu saja.

Mungkin sudah saatnya saya bersikap lebih egois dan mulai menghabiskan waktu untuk membantu diri saya sendiri?

Atau saya keluar saja dari grup yang saya ikuti?

Atau saya hapus saja akun Facebook saya untuk selamanya?

Pilihan yang belum saya putuskan. Terkadang saya berpikir, mengikuti grup di Facebook bisa bermanfaat. Seperti mendapat ide tulisan seperti yang saya sebut tadi.

Menghapus Facebook pun juga dirasa sayang sekali karena cukup banyak kenangan yang masih tersimpan di akun Facebook saya. Walaupun bisa di-donwload sih. Selain itu saya juga memiliki fans page di Facebook yang saat ini sudah memiliki 32 likes. Jumlah kecil, namun saya percaya pada suatu hari nanti jumlahnya akan meningkat.

Alasan yang klise sebenarnya.

Tapi begitulah, saya sama sekali belum bisa memutuskan apa langkah yang akan saya lakukan.

Butuh waktu untuk memutuskan hal tersebut. Kita lihat saja hingga akhir bulan ini.

Filed Under: Postingan

About Dipo

A Professional Procrastinator.

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

March 2021
MTWTFSS
1234567
891011121314
15161718192021
22232425262728
293031 
« Jan    

Social Media

  • Facebook
  • Instagram
  • Medium
  • Twitter
  • YouTube

Iklan

Recent Posts

  • Oke, saya ingin ngeblog lagi di tahun ini. 4 January 2021
  • Game Kata Berkait Bangkit dari Kematian 20 August 2020
  • Sekarang Blog Ini Punya Lebih Sedikit Iklan dari Sebelumnya 17 July 2020
  • Sekarang Blog Ini Lebih Cepat dari Sebelumnya 16 July 2020
  • Saya Tidak Tahu Apa yang Harus Dilakukan… 24 May 2020

Recent Comments

  • Nabila on Spesifikasi PC Minimum DaVinci Resolve 14
  • suki on Kriteria Kamera Terbaik Untuk Video Youtube
  • hersusantyo on Cara Download Adobe Premiere Pro CC Terbaru GRATIS!
  • Maizal on Bagaimana Cara Membeli Adobe Photoshop?
  • Maizal on Bagaimana Cara Membeli Adobe Photoshop?

Dipo Putra © 2010–2021

Sebagai seorang blogger yang baik, saya wajib memberitahukan kepada Anda bahwa blog ini mengumpulkan cookies. Klik OK jika sudah tahu. Cookie settingsOK
Privacy & Cookies Policy

Privacy Overview

This website uses cookies to improve your experience while you navigate through the website. Out of these cookies, the cookies that are categorized as necessary are stored on your browser as they are as essential for the working of basic functionalities of the website. We also use third-party cookies that help us analyze and understand how you use this website. These cookies will be stored in your browser only with your consent. You also have the option to opt-out of these cookies. But opting out of some of these cookies may have an effect on your browsing experience.
Necessary
Always Enabled

Necessary cookies are absolutely essential for the website to function properly. This category only includes cookies that ensures basic functionalities and security features of the website. These cookies do not store any personal information.

SAVE & ACCEPT